Total Tayangan Halaman

Selasa, 20 April 2010

Ridwan & Amin Celoteh...

Ridwan dan Amin adalah dua orang yang bertemu dan menjadi sahabat secara terpaksa…namun persahabtan mereka memang sudah diatur oleh sang penulis pastinya…hehe…tetapi beneran gak bohong, kalau persahabatan mereka sudah diatur oleh ALLAH SWT dan atas kehendak-NYA pula persahabatan mereka kelak dimasa depan akan membawa rejeki buat mereka…AMIIIIIN…

“ IYEE…apaan?? “ tiba-tiba sahut amin

“ Mhmm…dasar lo cumi!! Gue enggak panggil lo…gue tuh habis berdoa dan meng-amin-inya…” jelas ridwan kepada sahabatnya itu

“ Apaan…?!? Lo habis nge-hamil-in…Masya Allah!! Siapa yang lo hamilin?? Kambing siape lagi yang lo hamilin?? “ Cerocos amin tanpa saus tapi pakai kuah asin…

“ ???!@X?!$treezz??♠ampun….Grrrhhh…guk…guk…whooouukk…”

Itulah mereka…mereka sudah menjadi sahabat selama dua tahun, selama itu pula banyak kejadian yang sudah dialami oleh mereka. Bagi mereka, hari-hari dalam hidup mereka adalah petualangan, namun sebelum mereka memulai petualangan, mereka selalu menyebarkan sms ke orang-orang dengan isi :

♠ Biodata Orang Ganteng ♠

Ø Orang ganteng pertama :

Ridwan 23 tahun, anak hasil perjodohan dua orang batak asli dan masih kuliah diperguruan tinggi swasta di Jakarta. Anak ke-empat dari lima bersaudara, tetapi kakak sama adik gue cewek semua alias gue anak cowok satu-satunya dalam keluarga ( merasa yang paling ganteng ). Gue orangnya pediam dan kadang-kadang shyman (rada-rada soliter). Gue orang yang setia dan suka perdamaian…Peace…hehe.

Ø Orang ganteng kedua :

Amin 20 tahun, anak hasil jual tanah dua orang asli betawi menteng pulo. Lulus SMA langsung kerja, anak ke-lima dari tujuh bersaudara. Suka duduk diatas genteng sambil dengerin lagu-lagu malaysia jaman dulu. Rajin menabung, pinter ngaji, bisa menyetir dan mendambakan gadis belia dibawah umur yang lucu dan nurut.

” Gila nih anak…! biodatanya kayak biodata iklan jodoh…”

Tiba-tiba amin menepuk bahu ridwan, lalu ngoceh…

” eh…gue tuh orangnya jujur dalam segala hal, termasuk dalam mempromosikan diri gue sendiri ”

” ya udah…terserah lo! ” jawab ridwan

” tapi, gue juga mau jujur nih sama dunia…eh jangan deh terlalu luas ” ralat ridwan

Ridwan termenung…lalu ngomong lagi

” gue mau jujur ke orang-orang yang ada di RT kita nih…bahwa gue pengen kirim sms biodata gue ke kakak lo yah..!hehehe ” sambung ridwan

” masih aja lo bermimpi…” jawab amin

” dia itu udah punya cowok, terus babe gue setuju banget sama tuh cowok…jadi lo jangan terlalu banyak bermimpi bisa dapetin kakak gue…” lanjut amin lagi

” emangnya enggak boleh orang bermimpi…?? ”

Mimpi dalam tidur ridwan yang menghadirkan sosok wanita cantik alias kakak perempuan si amin yang ke-empat bukanlah suatu rahasia diantara pikiran, hati dan jiwa ridwan. Namun masih menjadi rahasia diantara dua sahabat itu…namun lagi, bagi ridwan…

” Mimpi itu memberikan ilusi tentang masa lalu gue ”

Terus mengkhayal…

” mimpi itu memberikan harapan…”

Enggak bisa mengkhayal lagi…soalnya ridwan lihat amin lagi ngorek-ngorek sampah di hidungnya alias lagi ngupil dengan jempol kaki, terus ridwan teriak ke arah amin pakai pengeras suara masjid…

” MIMPI APA GUE BISA KETEMU SAMA LO MIIIIIIIN……”

Suatu malam, amin bermimpi menjadi anggota dewan terhormat yang banyak meng-korupsi uang rakyat. Segala proyek dia sikat, enggak peduli sama keadaan perut rakyat dan keadaan yang semakin melarat . . . baginya, yang penting nikmat…

Amin hidup enak dan berlimpah harta, disisinya selalu ada wanita-wanita cantik yang mendampingi. Dengan tegap perkasa dia berkata…

” istri saya Lebih Cantik….”

Iya bener banget, dalam mimpi itu si amin memang mempunyai seorang istri yang cantik, penyanyi terkenal dan selalu setia menunggu. Tetapi, tetap aja kenyataan enggak bisa dirubah, kenyataan bahwa si amin ketangkep basah lagi terima uang suap di sebuah klub malam dalam hotel mewah dan dikelilingi oleh wanita-wanita cantik ( tetap dia masih bilang kalau istrinya lebih cantik - tetapi, tetap aja wanita-wanita itu lebih muda daripada istrinya ). Setelah ditangkap, si amin divonis penjara dua tahun ( Cuma 2 tahun aja dia bakalan pisah sama keluarganya, masih kalah sama Bang Toyib yang 3 kali puasa 3 kali lebaran enggak pulang-pulang, jauh dari keluarga ). Di dalam penjara si amin masih hidup enak, dalam sel masih ada TV, Kulkas, AC, kasur empuk dan mungkin setiap malam si amin masih bisa di-NINA BOBO-in sama wanita-wanita cantik. Kalau begitu, bagaimana si amin enggak pulas tidurnya walaupun dalam sel penjara. Saking pulasnya si-Amin sang pejabat korup yang ketangkap basah dan dipenjara bermimpi dalam tidurnya ( bingung kan!)…dalam mimpinya si amin sang pejabat korup menjadi seorang pemuda pengangguran yang lagi bingung gara-gara pacarnya hamil…pacarnya nuntut si amin agar cepat-cepat menikahinya, namun kenyataannya si amin adalah orang yang enggak bertanggung jawab dalam hidupnya. Bagaimana bisa mau bertanggung jawab sama nasib pacarnya?? boro-boro bisa kasih makan buat anak dan istrinya nanti, buat makan sehari-hari aja masih susah…akhirnya (setelah pacarnya dibujuk dan diyakinkan oleh amin) tercapailah kata sepakat antara amin dan pacarnya…yaitu ABORSI….tetapi aborsi juga pakai uang…makanya si amin jadi monyet bingung…

Siang-siang, si amin yang lagi bingung lewat di Gang Senggol yang enggak jauh dari Gang Bacok tempat amin tinggal, Disitu si amin melihat ada pakaian bagus lagi dijemur, namun suasana Gang Senggol lagi ramai dan dia berniat kembali lagi nanti sore dan malam…sore hari buat nyiram target pakaian biar basah lagi dan enggak diangkat sama sang pemilik, dan malam hari waktu beraksi…

Malam pun tiba, si amin beraksi tanpa pikir panjang lagi…saat target pakaian sudah ditangan, tiba-tiba dari arah rumah sang pemilik pakaian terdengar teriakan yang sangat cempreng yang berbunyi…

” MAAALIIIIINNGGG……”

Sang pemilik pakaian yang ternyata seorang wanita berdandan menor lagi menunggu pelanggan di depan rumahnya dan tidak disadari keberadaannya oleh si amin, memang si amin tidak sadar kalau Gang Senggol adalah gang yang akan selalu ramai baik pagi, siang, sore ataupun malam hari ( hal ini membuktikan bahwa SELINGKUH ITU TIADA AKHIR…). Selanjutnya, si amin digebukin orang satu gang sampai babak belur dan digelandang ke polsek setempat…selanjutnya, si amin dipenjara selama DELAPAN tahun dan dijamin hidupnya bakalan sengsara…selanjutnya, saking sengsaranya si amin enggak bisa tidur gara-gara selalu disiram sama napi senior…selanjutnya, si amin disiram lagi…selanjutnya, si amin lagi-lagi disiram…dan selanjutnya, si amin terbangun karena benar-benar disiram sama Babe-nya, gara-gara sudah siang masih aja MOLOR…Hehehehe

Senin, 19 April 2010

Berbicara tentang kebohongan seseorang yang mengaku selebritis.

Berbicara tentang kebohongan seseorang yang mengaku selebritis.
Ada seorang pria yang berprilaku bagai selebritis, mengaku seorang basist salah satu band terkenal di Indonesia. Mengaku mempunyai fans wanita, dimana fans wanita tersebut begitu membabi-buta dalam mengambil perhatiannya. Tak ayal sang fans memberikan segalanya untuk membuat sang selebritis jatuh hati kepadanya. Sesering mungkin sang fans membawakan hadiah atau sekedar makanan buat sang idola. Sang seleb mengaku tidak menyukai fans tersebut, lalu mengenalkan fans wanita tersebut kepada temannya, dengan maksud agar sang seleb bisa terhindar dari fans itu. Sang teman menerima tawaran dari sang seleb dengan ketidaktahuan akan kebenaran yang terjadi. Kebenaran tentang bahwa sang seleb bukanlah seleb, kebenaran tentang kebohongan sang seleb mengenai fans wanita yang mengidolakannya, bahwa sesungguhnya yang terjadi adalah sang seleblah yang mengejar wanita tersebut. Lalu maksud sebenarnya mengenalkan wanita tersebut kepada temannya adalah agar si seleb mempunyai pesaing yang bisa dia jelek-jelekan di depan sang wanita, tentunya tanpa sepengetahuan temannya tersebut. Dengan cara pedekate setan tersebut, sang seleb mempercayai akan bisa mendapatkan sang wanita, karena dia yakin bahwa temannya lebih rendah dari dirinya dan sang wanita akan lebih memilih dia. Wow hebat..!
Ini telah diterapkan oleh sang seleb gadungan bukan hanya kepada satu orang teman saja, namun sudah ada beberapa teman yang menjadi korban kelicikan muslihat pedekate setan-marsetan sang seleb gadungan tersebut. Ini bukan cerita fiktif namun cerita nyata di kalangan teman makan teman. Nama dan tempat tidak disebutkan, namun jika ada yang tersindir lebih baik sadar di mulai dari sekarang dan bertobat untuk tidak mengulanginya.
By: Syech Radera hasibuan

MENULIS DALAM KESEPIAN

“Menulis dalam Kesepian”
Bagi sebagian orang mengatakan bahwa kesepian adalah hal yang tidak mengenakan, dan sebagian mengatakan kesepian adalah hal yang menenangkan. Namun, bagi ku kesepian adalah menulis. Menulis apa yang menjadi buah pikiran, apa yang menjadi hal terinspirasi dalam kesepian. Dan bagi ku itu adalah cara untuk tetap bisa bertahan. Bertahan dari kesedihan, bertahan dari kemunafikan, bertahan dari pengkhianatan, dan bertahan dari segala sesuatu yang tidak mengenakan dan tidak menyenangkan. kepastian menulis dalam kesepian membuat aku melupakan kesepian itu sendiri.
Disini aku sendiri, tetap menulis dalam kesepian dengan melihat apa yang ada diluar bayangan yang tertutupi ketidakpastian. Ketidakpastian akan hati yang terbuka, ketidakpastian akan kata-kata yang terucap, dan ketidakpastian akan apa yang ada di depan hidup ku kelak, dan tidak tahu apa yang akan terjadi untuk ku nanti.
Sebagian orang mengatakan kesepian itu sangat membosankan, dan sebagian mengatakan bahwa kesepian itu sangat mengasikan. Namun, bagi ku kesepian itu sangat membuat ku semakin tahu apa yang patut disyukuri dan apa yang patut diperjuangkan. Mensyukuri apa yang telah terjadi dengan indah pada hidup ini, dan tetap memperjuangkan pada sesuatu yang sangat bermakna.
Disini aku sendiri, telah bersyukur akan nafas yang selalu berhembus hingga saat ini. Walaupun terkadang berdampingan dengan asap rokok yang bisa saja menghentikan nafas itu sendiri. Namun disini aku tetap sendiri dan selalu bersyukur karena telah dikerumuni orang-orang yang selalu mencintai dan menyayangi ku, bersyukur karena memiliki sahabat-sahabat yang begitu baik, yang selalu bercanda dengan konyol, yang selalu ada dalam berbagi kebahagian, yang selalu ada dalam berbagi kegelisahan, dan yang selalu ada ketika kekurangan.
Langkah inilah yang telah aku syukuri dalam hati dan tawa, penuh syukur karena telah sampai pada langkah yang mempertemukan aku dengan dia. Dia yang memberikan semangat dalam darah dan nadi ku. Dia yang telah mengatakan arti dari usaha penuh dalam diri. Dia yang selalu menjadikan diri sebagai ujung dari akibat. Dia yang telah menunjukan hasil dari jerih payah selama ini.
Langkah ini belum terhenti, masih bersepatu hitam yang lusuh dalam memperjuangkan semuanya. Masih merangkai kata dan data untuk mencapai “the black march“ dengan kesabaran yang kadang dibuat-buat. Masih membawa tas hitam yang sudah terjahit akan kebosanan karena terus berada ditempat yang sama. Masih berharap bisa terbangun di pagi hari dan matahari melirik karya ku dengan senyuman. Masih berjuang dengan jari-jari yang terus menari dalam menyampaikan ketulusan mencintai. Lalu aku masih disini dengan kesendirian dan mengejar angin semi di bulan januari.
Akhirnya aku berkata, kesepian itu adalah mengintropeksi diri dari semua kesalahan-kesalahan yang telah diperbuat. Rentang waktu yang membuat hati dan pikiran untuk membangun kata maaf yang sesungguhnya. Maaf karena telah menjadi anak, kakak dan adik yang selalu tertutup dan membiarkan semuanya selalu berakhir dengan kesedihan. Masih teringat tangis ibu ku ketika mengetahui aku yang tertangkap basah mengambil sepotong makanan di sebuah kantin. Masih teringat wajah ayah ku yang terduduk lemas ketika mengetahui aku yang tidak serius dalam menyelesaikan kuliah.
Maafkan aku kalau sudah menjadi orang yang menyusahkan, maaf kalau belum bisa membuat bahagia dan membalas semua kebaikan. Maafkan aku kalau belum bisa menjadi sahabat yang sepenuhnya baik, maaf kalau ada perkataan yang menyakitkan dan membuat sedih, maaf kalau sudah mengganggu dengan kebodohan ku dalam mengambil hati, maaf kalau sudah berani mencoba menyatukan perbedaan, maaf kalau sudah berani mencintai mu dengan cara ku sendiri, dan maaf kalau telah menjadi titik kebosanan yang menjenuh. Dengan sangat aku memohon untuk memaafkan aku yang hanya bisa menulis dalam kesepian.

Rabu, 07 April 2010

CUMA Selingkuh DaRi SkRiPsI....

Sabtu malam menjelang pembebasan dari penjara, gw sadar disaat membuka laptop, lampiran kertas putih gw udah enggak tercantum lagi…(waduh skripshit terbengkalai). Entah kenapa gw mulai kepikiran buat nulis lagi setelah lama banget enggak meresapi tulisan untuk hidup dan semangat. Mungkin mulai kepikiran lagi kalau semua enggak mungkin tercapai dengan mudah. Gw pernah ngelamun akan serunya jalan-jalan ke semua tempat yang gw anggap mimpi indah dalam hidup, tapi kenyataannya gw disini dan berharap teman-teman gw masih ada. Kenyataannya gw masih belum bisa hidup sendiriian disuatu tempat yang baru dengan dikelilingi orang-orang baru juga. Gw pernah ngelamun tentang cewek yang selama ini masih gw edit-edit fotonya, cuma sekedar buat menyakini “ she’s love me and I love her so much…”, tapi sekali lagi kenyaataan enggak sejalan dengan harapan, gw tetap ada disamping cewek lain walaupun itu cuma sekedar pertemanan atau cuma basa-basi. Gw tetap enggak berani buat maju selangkah pun di depan dia. Yakin banget kalau dia belum jadi pacar siapa-siapa, walau kenyaataan terbalik terus…hahaha. But, I’m trying to be fine…mudah-mudahan perasaan sepi ini masih baik dan enggak penuh emosi lagi. Gw masih nyoba buat mengejar kelulusan gw, mengejar nomer 11 dan gw masih berangan-angan dapat kerjaan yang gw cita-citain. Gw kangen masa-masa kecil, gw nyesel masa-masa remaja dan gw bingung masa-masa ini. But I’m still ridwan amin hasibuan, cowok 24 tahun dengan semua kecengengannya. Oke waktunya pembebasan dari penjara, double tap for wormthmiller!!.
Hahaha..shit!! enggak konsen nonton Prison Break gara-gara Paranormal Activity. Semuanya setelah nonton menjadi merapat, berkumpul dalam satu ruangan sampe jam setengah tiga pagi, akhirnya pun semua merapat pula buat tidur. Tapi sebelumnya kita berdebat tentang keaslian film itu, bikin semuanya jadi bertanya-tanya dan nonton dua kali. Coba mastiin, terbawa suasana sampe-sampe ada yang bilang kasihan sama orang-orang dalam kisah nyata tersebut. Jadi keinget sama kasur bergetar waktu gw tidur dipojokan kamar villa dipuncak. Gw sampe mastiin dua kali biar gw yakin kalo gw emang lagi di ninaboboin sama mahluk halus. Sabtu malam, jadi keinget juga sama cewek yang cerita kalau hari sabtunya lagi menyebalkan (katanya), padahal dia bisa happy di hari sabtu berikutnya. Susah nebak apa yang bakalan terjadi di masa depan. Kayak film itu, si korban yakin banget bisa ngatasin semuanya, tapi akhirnya kematian yang ada. Drag me from bogor..!! ZZzzzzz.
Semoga bunda enggak apes, tapi bunda lagi tipes. Jalan rame-rame lewat jalan yang kayak dipuncak, putus rantai pun tetep kita jalanin. Emang seru jalan lagi sama orang-orang gila yang udah enggak nahan sama libidonya..hahaha. Setiap ada cewek yang bening langsung dipepet atau enggak dipelototin dan langsung jadi bahan pembicaraan. Sial kapan gw bisa bermimpi di taman asri ?? eeh malah ketemu orang yang mirip temannya, jadi nyariin..hehehe. mau nyari kemana lagi, itu udah jadi nasib yang bakalan enggak bisa dirubah kalau emang berani makan burger..bergerak dounk! Yang akhirnya cuma bisa belajar nyodok bola delapan sama bola Sembilan dan makan duren 15.000an dipasar minggu terus berdahak serta kentut yang beraroma duren sampe jam tiga pagi. Kepikiran bulan maret yang mungkin atau enggak mungkin tercapai. Tercapai kalau gw mulai tahun baru serius ngejar tuh bulan maret, enggak tercapai kalau gw enggak nanggapin serius tentang pendaftaran yang udah tutup sebelum rencana jalan-jalan dijalanin. Please GoD, I want achieve my black march..(amin).
Gw masih berharap buat dapetin dia, tapi dari awal gw udah nyerah.
Gw masih berharap buat dapetin dia, tapi dari awal gw udah nyerah.
Gw masih berharap buat dapetin dia, tapi dari awal gw udah nyerah.
Gw masih berharap buat dapetin dia, tapi dari awal gw udah nyerah.
Rabu siang, dengan kegiatan yang sama, mencoba mengelilingi dunia maya buat menekan kebosanan. Gw liat website teman kampus yang udah lulus, gw baca semua yang terlampir di website tersebut. Mulai dari story, profil, info, pokoknya semua tentang dia, Wow gw kagum sama itu orang, berani berpikir beda, punya semangat dan mimpi yang besar, sama kayak mimpi-mimpi gw. Punya hidup yang menyenangkan walaupun masih sendiri, enggak takut buat ngelakuin apa aja yang dianggap dia suka dan benar. Punya hobi yang menarik dan dia selalu ngelakuinnya dan bisa ngelakuinnya tanpa halangan. Hidup yang selalu gw tunggu dan gw mimpiin, just my dreams. Gw juga bermimpi buat tahun baru, jalan-jalan dengan teman-teman gw ke suatu tempat yang dalam mimpi enggak terbayang, yang jelas suatu desa kecil yang padat dengan perumahan penduduk dimana semua penduduknya ramah. Dalam mimpi tersebut gw ga jelas tinggal dimana, tapi itu Liburan yang menyenangkan karena gw bisa bebas mau ngelakuin apa aja yang gw mau dan yang lebih bikin gw seneng lagi karena gw ketemu sama cewek yang wajahnya enggak jelas dalam mimpi itu. Dia bisa jadi teman yang baik selama gw disana walaupun agak misterius. Gw sering duduk dan ngobrol sama dia di suatu bangku di tengah-tengah taman yang penuh dengan ibu-ibu dan anak-anak. Tanpa sadar gw mulai betah buat tinggal di desa tersebut, tanpa sadar, dengan begitu singkatnya, hanya butuh seminggu gw sama dia udah jadian. Akhirnya gw mulai tersadar dari tidur gw, ada yang ngetuk-ngetuk pintu dan bikin gw kehilangan koneksi dari mimpi yang jarang gw dapetin. Setelah gw bangun dan ngeladenin yang ngetuk pintu, gw berpikir dan ngelamun penuh keyakinan, kalau dalam mimpi gw itu adalah seseorang yang kelak akan selalu sayang dan selalu ada di samping gw, serta yakin banget kalo gw lagi ada di suatu desa di jogja. Mimpi yang aneh, tapi bikin gw berpikir buat nyamain dengan apa yang gw baca dan gw lihat di website teman gw. Hanya dengan kemauan yang kuat, keberanian yang besar dan kerja keras setiap saat, gw yakin gw bisa dapetin apa yang gw mimpiin dan yang udah jadi keyakinan gw. Gw bisa ngelakuin apa yang teman gw lakuin. Jangankan mengunjungi museum di seluruh dunia, desa tertinggi di dunia pun gw bisa kunjungi. Jangankan kuburan belanda yang spooky, semua bangku yang ada dipinggir jalan di semua tempat di bumi ini pun bisa gw dudukin. Saat ini gw iri dengan teman gw, tapi suatu pemikiran yang postif, gw bisa jadiin sebagai acuan untuk sukses dan bisa bikin gw menjadi diri gw sendiri, tanpa kebohongan. Akhirnya tahun baru pun akan tiba nanti malam, rencana-rencana yang udah gw pikirin sebelumnya bisa berubah. Tapi walaupun enggak tercapai mudah-mudahan ada perubahan, mungkin bisa diawali dengan mengunjungi semua tempat dijakarta yang ada di list kosong. Tapi sekali lagi, kalau enggak tercapai coba inget terus, kalau dia adalah lampu, dia adalah cahaya dan dia adalah hidup, maka jadilah lampu yang selalu memberikan cahaya dalam hidup ini. Thanks cil.
Wall-E, berusaha terus buat dapatin cintanya. Enggak tahu harus ngapain lagi buat eve?? Berusaha keras atau tutup dulu sementara buat fokus ke skripsi, yang pasti setiap hari pasti kangen akan eve. Setiap hari pasti bingung antara harus mengungkapkan atau tidak, yang pasti ada teman-teman disekeliling eve. Cuma eve yang bisa tentuin keputusannya. Dengan jalan yang terbuka dan selalu membiarkan tulisan ini mengalir dengan apa adanya serta menunjukan cinta tulusnya.
Dalam hitungan terakhir, dia ada namun tidak memberikan…
Hanya ada waktu untuk ku dalam satu tahun ini, semangat yang berakhir tahun ini benar-benar aku rasakan saat ini. Saat ini hanya menunggu keindahan itu dibuatnya, namun waktu ku hanya tinggal setahun ini untuk tetap bisa hangat, setelah itu mungkin aku akan berhenti dan diselimuti kedinginan yang sangat sepi.
Maka berikan aku keindahan itu, berikan aku doa itu…jadikan aku orang yang akan bersyukur karena melihat senyum mu. Dalam satu tahun ini jadikan aku orang selalu bersemangat dalam menempuh perjalanan terakhir untuk mencapai kelulusan ku.
Jika pada akhirnya keadaan itu selalu terdiam, aku mohon dengarkan dan lihatlah aku yang selalu bersyukur karena telah mengenalmu. Kenali aku yang akan terus mencoba menyelesaikannya hanya dengan mengingat detik-detik terakhir jari ku berbicara dengan mu. Jika pada akhirnya keadaan itu akan tertawa, aku mohon dengarkan dan lihatlah aku yang selalu bersyukur karena telah memiliki mu. Kenali aku yang akan terus mencoba menyelesaikan semua dengan doa mu, senyum mu dan semangat mu.
Dalam hitungan terakhir, aku mohon kepada mu dengan sanngat untuk selalu ada dan selalu memberikan aku arti rasa syukur itu.
nb: UNTUK MU HANYA DALAM PESAN…